BAHAYA KEBANYAKAN TIDUR
(OVERSLEEPING)
(OVERSLEEPING)
Para ahli kesehatan menyimpulkan bahwa tidur yang
dianggap sesuai dengan porsi yang diperlukan tubuh adalah 7-8 jam.
Apabila kurang maka akan ada pengaruh
terhadap kesehatan tubuh manusia, demikian juga jika lebih dari porsi itu, kesehatan juga akan terganggu. Kelebihan tidur disebut Oversleeping.
Pada 15 abad yang lalu Rosul telah memberikan isyarat tentang kelebihan porsi tidur tersebut sebagaimana tersebut dalam sabda beliau yang bersumber dari Ibnu Masud. Ibnu Mas'ud berkata : " diceritakan (Allah) kepada Nabi Muhammad SAW tentang seseorang yang tidur hingga Subuh (waktu Fajar Pagi), Sabda Baginda Nabi : " Itulah orang lelaki yang dikencingi oleh syaitan pada kedua telinganya" (HR Bukhari dan Muslim) (As-Syaikhan)
Pada 15 abad yang lalu Rosul telah memberikan isyarat tentang kelebihan porsi tidur tersebut sebagaimana tersebut dalam sabda beliau yang bersumber dari Ibnu Masud. Ibnu Mas'ud berkata : " diceritakan (Allah) kepada Nabi Muhammad SAW tentang seseorang yang tidur hingga Subuh (waktu Fajar Pagi), Sabda Baginda Nabi : " Itulah orang lelaki yang dikencingi oleh syaitan pada kedua telinganya" (HR Bukhari dan Muslim) (As-Syaikhan)
Merujuk hadis tersebut, dapat dipahami bahwa terdapat banyak kejelekan bagi seseorang yang tidur melebihi batas yang seharusnya. Sabda nabi " dikencingi oleh syaitan" merupakan pertanda jelek. Yang namanya syetan adalah mahluk Allah yang paling jelek karena kedurhakaannya. Kalau ditambah dengan kalimat dikencingi oleh syetan tentu jauh lebih buruk dari syetan itu sendiri.
Subhanallah. Apa yang sekarang terjadi ternyata telah diprediksikan oleh nabi kita jauh sebelumnya.Berikut ini adalah ulasan tentang Pengaruh Kesehatan akibat orang kebanyakan tidu.
- 5 MACAM GANGGUAN KESEHATAN AKIBAT KEBANYAKAN TIDUR
1. Menyebabkan gangguan kardiovaskular
Hasil Penelitian yang dilakukan Warwick Medical School tahun 2007 menunjukkan tidur terlalu banyak dapat meningkatkan risiko kematian dini disebabkan penyakit jantung. Peneliti mengatakan orang yang tidur lebih dari tujuh jam setiap malam, akan berpotensi 2X lebih besar mengalami penyakit jantung, dibandingkan orang yang rutin tidur tujuh jam setiap malam.
2. Lebih Mudah Terkena Diabetes
Kekurangan tidur diketahui dapat meningkatkan risiko diabetes. Demikian pula halnya terjadi juga pada orang yang terlalu banyak tidur. Orang yang tidur lebih dari sembilan jam setiap malam, memiliki 50 % risiko lebih besar menderita diabetes dibandingkan dengan orang yang tidur cukup 7-8 jam.
2. Lebih Mudah Terkena Diabetes
Kekurangan tidur diketahui dapat meningkatkan risiko diabetes. Demikian pula halnya terjadi juga pada orang yang terlalu banyak tidur. Orang yang tidur lebih dari sembilan jam setiap malam, memiliki 50 % risiko lebih besar menderita diabetes dibandingkan dengan orang yang tidur cukup 7-8 jam.
3. Menimbulkan keluhan "Sering pusing Kepala"
Orang yang terlalu banyak tidur sering merasa pusing dan mengantuk di siang hari. Ini menyebabkan gangguan pola tidur normal di hari kerja. Selain pusing, kebanyakan tidur juga bisa menyebabkan sakit kepala dan nyeri punggung.
4. Depresi
Efek lain dari terlalu banyak tidur adalah peningkatan risiko gangguan mental, seperti depresi. Orang yang depresi mungkin merasa ingin lebih banyak tidur. Tapi pada gilirannya tidur berlebihan dapat memperburuk depresi itu sendiri.
5. Menjadi Pemicu Sakit punggung kronis
Hal yang sama juga berlaku pada orang yang menderita sakit punggung kronis dan sakit kepala. Orang yang mengalami kondisi terburuk mungkin ingin lebih banyak beristirahat dengan tidur, tapi jika dilakukan berlebihan, tidur justru dapat membuat kondisi semakin parah.
- BEBERAPA PENYEBAB OVERSLEEPING
1. Sleep apnea
yaitu : jenis gangguan tidur di mana orang berhenti bernapas untuk sesaat ketika tidur dan ini dapat menyebabkan meningkatnya kebutuhan tidur karena membuat siklus tidur normal terganggu. Penderita akan merasa lelah dan lemas meski telah tidur selama lebih dari 10 jam.
2. Narcolepsy
Narcolepsy merupakan masalah neurologis yang menyebabkan tidur berlebihan. Hal ini terjadi karena kebanyakan tidur memengaruhi kerja bagian otak yang mengontrol dan mengatur tidur. Sehingga membuat penderita tidak dapat lagi mengendalikan waktu tidur, akibatnya Ppnderita dapat tertidur di mana saja dan kapan saja.
3. Stres dan depresi
Stress dan Depresi merupakan dua perkara yang harus dihindari oleh siapapun dan kapanpun. Keduanya menjadi pemicu oversleeping (tidur berlebihan)
4. Kelelahan
Kelelahan akibat bekerja terlalu keras, gangguan tidur, atau kekurangan tidur merupakan salah satu penyebab utama oversleeping. karena ketika bekerja keras kita akan merasa lelah dan anda cenderung memutuskan tidur lebih lama, bahkan lebih dari sembilan jam, untuk mencoba supaya segar kembali.
- 4 TIPS MENGHINDARI OVERSLEEPING.
1. Pilih nada atau suara alarm yang tepat
Agar kita dapat mengatur lama waktu tidur kita dapat menggunakan ALRM. Memilih suara alrm yang tepat penting artinya untuk mengembalikan kita ke realitas, bahkan dari tidur yang paling dalam sekalipun.
2. Jangan tergoda untuk tidur ringan atau snooze setelah terbangun.Hindarilah penggunaan tombol snooze pada alarm karena hanya akan mengacaukan jadwal alarm tidur kamu.
3. Buat dan Pertahankan jadwal tidur secara teratur.
Buatlah kebiasaan yang membuat tubuh kamu teratur untuk beristirahat dan kembali siap untuk beraktivitas pada hari berikutnya. Rencanakan program aktivitas hingga larut hanya pada saat kamu bebas dari pekerjaan pada keesokan harinya.
4. Hindari stress dan depresi berlebih
sempat dijelaskan di atas kalau anda sedang stress akan membuat anda mudah tidur dan tidur lama. Jadi usahakan untuk menghindari hal ini.
Maka kebiasaan dan pola tidur harus diatur. Jangan kekurangan, tapi jangan juga telalu banyak. Dua-duanya tidak baik untuk kesehatan diri kita. Kalau bukan diri kita lalu siapa yang harus menjaganya.
Agar kita dapat mengatur lama waktu tidur kita dapat menggunakan ALRM. Memilih suara alrm yang tepat penting artinya untuk mengembalikan kita ke realitas, bahkan dari tidur yang paling dalam sekalipun.
2. Jangan tergoda untuk tidur ringan atau snooze setelah terbangun.Hindarilah penggunaan tombol snooze pada alarm karena hanya akan mengacaukan jadwal alarm tidur kamu.
3. Buat dan Pertahankan jadwal tidur secara teratur.
Buatlah kebiasaan yang membuat tubuh kamu teratur untuk beristirahat dan kembali siap untuk beraktivitas pada hari berikutnya. Rencanakan program aktivitas hingga larut hanya pada saat kamu bebas dari pekerjaan pada keesokan harinya.
4. Hindari stress dan depresi berlebih
sempat dijelaskan di atas kalau anda sedang stress akan membuat anda mudah tidur dan tidur lama. Jadi usahakan untuk menghindari hal ini.
Maka kebiasaan dan pola tidur harus diatur. Jangan kekurangan, tapi jangan juga telalu banyak. Dua-duanya tidak baik untuk kesehatan diri kita. Kalau bukan diri kita lalu siapa yang harus menjaganya.
Sumber : Metrotvnews.com, Jakarta
Metrotvnews.com, Jakarta
Wikipedia, ensiklopedia bebas
Wikipedia, ensiklopedia bebas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tuliskan komentar yang tidak provokatif, tidak mengandung unsur SARA, dan tidak menyinggung